Kamis, 26 Mei 2011

Fungsi PERSONALIA


Lima Fungsi Dasar dari Manajer
(Proses Manajemen)
         Perencanaan (Planning)
         Pengorganisasian (Organizing)
         Pengawasan (Controlling)
         Pengarahan (Leading)
         Pengisian staf (Staffing)

Fungsi Perencanaan (Planning)
         Penetapan tujuan dan standar
         Penetapan aturan dan prosedur
         Penyusunan rencana serta perkiraan, prediksi, atau proyeksi kemungkinan pada masa mendatang

Fungsi Pengorganisasian (Organizing)
         Penugasan pelaksanaan pekerjaan tertentu bagi tiap pegawai
         Pembentukan departemen
         Pendelegasian wewenang kepada bawahan
         Penetapan jalur wewenang dan komunikasi
         Pengkoordinasian pekerjaan yang dilaksanakan bawahan

Fungsi Pengarahan (Leading)
         Menggerakkan orang lain untuk menyelesaikan pekerjaan
         Membina moral
         Memotivasi bawahan

Fungsi Pengawasan (Controlling)
         Penyusunan standar, contohnya kuota penjualan, standar kualitas, atau level produksi
         Pemeriksaan untuk mengkaji prestasi kerja aktual dibandingkan dengan standar yang telah ditetapkan
         Mengadakan tindakan korektif yang diperlukan

Fungsi Pengisian Staf (Staffing)
         Penetapan jenis pegawai yang perlu diangkat
         Perekrutan calon pegawai
         Seleksi pegawai
         Penyusunan standar prestasi kerja
         Penyuluhan pegawai
         Training dan pengembangan pegawai

Fungsi Staffing adalah Fungsi Manajemen Personalia
         Fungsi “staffing” atau fungsi manajemen personalia adalah fokus dari buku ini
         Manajemen personalia merujuk pada konsep dan teknik yang diperlukan untuk melaksanakan tugas-tugas manajemen dalam aspek “manusia” atau pegawai
Cakupan dari Manajemen Personalia
         Analisis Pekerjaan
            (menetapkan hakikat pekerjaan pegawai)
         Perencanaan kebutuhan tenaga kerja dan pendaftaran calon pegawai
         Seleksi calon pegawai
         Orientasi dan training pegawai baru
         Manajemen upah dan gaji
            (cara mengkompensasi pegawai)
         Penyediaan insentif dan kesejahteraan
         Penilaian prestasi kerja
         Komunikasi tatap muka
            (interview, penyuluhan, dan penertiban)
         Pengembangan manajer

Cakupan dari Manajemen Personalia yang Perlu Diketahui oleh Manajer
         Kesempatan perolehan kerja yang sama dan tindakan afirmatif
         Kesehatan dan keselamatan kerja
         Penanganan keluhan dan hubungan perburuhan

Kesalahan Personalia yang Tidak Ingin Manajer Lakukan
         Mempekerjakan orang yang tidak tepat
         Terjadinya tingkat pindah/berhenti kerja yang tinggi
         Prestasi pegawai kurang memuaskan
         Menyia-nyiakan waktu dengan interview yang tidak bermanfaat
         Perusahaan diajukan ke sidang pengadilan karena melakukan tindakan diskriminasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar